Jumat, 24 Oktober 2014

Resep Cara Membuat Sabun Mandi Padat & Sabun Mandi Cair

Cara membuat Sabun Mandi
Bahan-Bahan yang dibutuhkan :
1. Minyak atau Lemak – Hampir semua minyak / lemak alami bisa dibuat menjadi sabun. Cari yang mudah saja seperti: Minyak Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak Kedelai…
2. NaOH (Caustic Soda) / KOH (Kalium Hidroxyda)– Untuk mengubah minyak / lemak menjadi sabun. Bisa beli di toko bahan kimia, ambil yang teknis saja.
3. Air – Sebagai katalis/pelarut. Pilih air sulingan atau air minum kemasan. Air dari pam tidak bagus, banyak mengandung mineral.
4. Essential dan Fragrance Oils – Sebagai pengharum. 5. Pewarna – Untuk mewarnai sabun. Bisa juga memakai pewarna makanan.
6. Zat Aditif – Rempah, herbal, talk, tepung kanji/maizena dapat ditambahkan pada saat “trace”.
Alat-alat yang dibutuhkan :
1. Sebuah masker sederhana – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH (Caustic Soda) / KOH saja.
2. Kacamata – Dipakai selama pembuatan larutan NaOH / KOH saja.
3. Sepasang sarung tangan karet – Dipakai selama pembuatan sabun.
4. Botol plastik – Untuk wadah air.
5. Timbangan dapur (dengan skala terkecil 1 atau 5 gram).
6. Kantong plastik kecil – Untuk menimbang NaOH/KOH.
7. Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen – Untuk menuangkan NaOH / KOH dan mengaduknya.
8. Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene – Untuk tempat larutan NaOH/KOH dengan air.
9. Wadah dari plastik – Untuk menimbang serta tempat air dan minyak.
10. Kain – Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
11. Plastik tipis – Untuk melapisi cetakan.
12. Cetakan.
13. Blender dengan tutupnya.
14. Kain – Untuk menutup blender.
Cara pembuatan :
1. Siapkan cetakan yang cukup untuk menampung semua hasil pembuatan sabun.
(Proses Pada Suhu ruangan)
2. Timbang air dan NaOH / KOH, sesuai dengan Resep. Larutkan NaOH / KOH ke dalam air sejuk / dingin (Jangan menggunakan wadah aluminium. Gunakan stainless steel, gelas pyrex atau plastik-poliproplen). Jangan menuangkan air ke NaOH / KOH. Tuangkan NaOH / KOH ke dalam air sedikit demi sedikit. Aduk higga larut. Pertama-tama larutan akan panas dan berwarna keputihan. Setelah larut semuanya, simpan di tempat aman untuk didinginkan sampai suhu ruangan. Akan didapatkan larutan yang jernih.
3. Timbang minyak (Minyak Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak Kedelai…) sesuai dengan Resep.
4. Tuangkan minyak yang sudah ditimbang ke dalam blender.
5. Hati hati tuangkan larutan NaOH / KOH ke dalam minyak.
6. Pasang cover blender, taruh kain di atas cover tadi untuk menghindari cipratan dan proses
pada putaran terendah. Hindari jangan sampai menciprat ke muka atau badan anda. Hentikan blender dan periksa sabun untuk melihat tahap “trace”. “Trace” adalah kondisi dimana sabun sudah terbentuk dan merupakan akhir dari proses pengadukan. Tandanya adalah ketika campuran sabun mulai mengental. Apabila disentuh dengan sendok, maka beberapa detik bekas sendok tadi masih membekas, itulah mengapa dinamakan “trace”.
7. Pada saat “trace” tadi anda bisa menambahkan pengharum, pewarna atau aditif. Aduk beberapa detik kemudian hentikan putaran blender.
8. Tuang hasil sabun ini ke dalam cetakan. Tutup dengan kain untuk insulasi. Simpan sabun dalam cetakan tadi selama satu hingga dua hari. Kemudian keluarkan dari cetakan, potong sesuai selera. Simpan sekurang-kurangnya 3 minggu sebelum dipakai.

link lainnya :
Grup Kimia
KIMIA
Kimia kelas X SMA
Kimia kelas XI SMA
Kimia kelas XII SMA
Grup Kimia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar